Awang dan amel
sebuah kisah dua remaja yang mulai mengenal kehidupan.
mell, gimana hari ini? awang memulai percakapannya dengan amel, sembari jalan menuju motornya yang terletak di parkiran sekolah, "yahhh gitu wang, tadi susah aku pelajaran kimia,kalo kamu gimana tadi?,, aku asik tadi mell, bu irin guru sosiologi ga masuk kelas,,anaknya sunatan,mell mau pulang bareng ga? emmmm ga deh wang, itu pacarku adit uda nunggu,ok deh kalo gitu mell,byeee
ya itu lah sedikit percakapan antara awang dan amel, mereka berdua adalah dua remaja yang baru menginjakkan kaki di kelas 2 SMA, mereka bersekolah di salah satu SMA negri, awang mengambil jurusan IPS, dan amel mengambil jurusan IPA, awang yang merupakan anak seorang juragan di perkampungan yang mana ayahnya juga seorang lurah (kepala desa), sementara amel anak kedua dari seorang ibu yang bekerja sebagai bidan, dan ayah sebagai PNS yang bekerja di kantor kecamatan.
Langganan:
Postingan (Atom)
Sore berlalu, malam menghampiri
Sore ini terasa hangat, senyum mu yang manis melengkapi indahnya sore ini. terima kasih untuk senyum yang kamu bawa dan beri padaku hari ini...
-
Sore ini terasa hangat, senyum mu yang manis melengkapi indahnya sore ini. terima kasih untuk senyum yang kamu bawa dan beri padaku hari ini...
-
Bukankah dia bahagiamu, bukan kah dia tujuanmu, bukankah engkau tak sanggup meninggalkannya, tak sanggup tanpa dirinya. bukan kah selama ini...
-
Kesendirian telah menjadi teman dalam hidupku, dan kesendirian selalu di ajarkan kepadaku, terima kasih kau hadir dalam hidupku, kamu hadir...